Khidmat di Bawah Merah Putih, Pemkab Bungo Teguhkan Semangat Bela Negara

MUARA BUNGO, bungopos.com – Pagi Senin (22/12), Lapangan Upacara Kantor Bupati Bungo terasa berbeda. Derap langkah peserta upacara berpadu dengan kibaran Merah Putih yang perlahan naik ke puncak tiang, mengiringi Upacara Peringatan Hari Bela Negara yang digelar Pemerintah Kabupaten Bungo, Senin (22/12/2025). Suasana berlangsung khidmat, sarat makna, dan membangkitkan semangat nasionalisme.

Upacara dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Bungo, Tri Wahyu Hidayat, yang bertindak sebagai Inspektur Upacara. Hadir pula unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bungo, bersama seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bungo, unsur TNI, Polri, serta Basarnas. Mereka berdiri sejajar, menyatu dalam satu barisan kebangsaan, menegaskan bahwa bela negara adalah tanggung jawab bersama.

BACA JUGA: Istikmal, LF PBNU Umumkan Awal Rajab 1447 H Jatuh pada Senin 22 Desember

Di bawah langit pagi yang cerah, rangkaian upacara berjalan tertib dan penuh kekhusyukan. Setiap aba-aba, setiap penghormatan, seolah menjadi pengingat akan sejarah panjang perjuangan bangsa serta amanah yang diwariskan para pendiri negara.

Usai upacara, Wakil Bupati Bungo Tri Wahyu Hidayat menegaskan bahwa peringatan Hari Bela Negara bukan sekadar agenda seremonial tahunan, melainkan momentum penting untuk menumbuhkan kesadaran kolektif dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Bela negara bukan hanya tugas TNI dan Polri, tetapi merupakan kewajiban seluruh warga negara sesuai dengan peran dan profesinya masing-masing. ASN khususnya harus menjadi teladan dalam menanamkan nilai-nilai nasionalisme, disiplin, serta pengabdian kepada bangsa dan negara,” ujarnya.

BACA JUGA: Malam Berubah Jadi Pilu, Kebakaran Hebat Hanguskan Ruko Laundry di Bungo

Menurutnya, di tengah tantangan zaman yang terus berkembang, semangat bela negara harus diwujudkan dalam bentuk nyata. Bukan hanya melalui simbol dan slogan, tetapi melalui kerja yang profesional, pelayanan publik yang optimal, serta komitmen kuat dalam mendukung pembangunan daerah.

“Semangat bela negara hari ini adalah semangat untuk bekerja dengan jujur, melayani dengan hati, dan membangun daerah dengan penuh tanggung jawab,” tambahnya.

Melalui peringatan Hari Bela Negara ini, Pemerintah Kabupaten Bungo berharap seluruh aparatur dan masyarakat semakin memperkuat rasa cinta tanah air, menjaga persatuan dan kesatuan, serta berperan aktif menciptakan Kabupaten Bungo yang aman, maju, dan sejahtera.

Upacara pun berakhir, namun pesan kebangsaan yang ditanamkan pagi itu diharapkan terus hidup—menjadi napas dalam setiap langkah pengabdian, demi Bungo dan Indonesia yang lebih baik. (***)